LENSA: Pendidikan Bela Negara MENWA UI

Pendidikan Bela Negara Resimen Mahasiswa Universitas Indonesia



Menwa UI


Universitas Indonesia bekerja sama dengan Kodam Jaya dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI mengadakan Latihan Dasar Kemiliteran untuk Unit Kegiatan Mahasiswa Resimen Mahasiswa Universitas Indonesia (Menwa UI) “Wira Makara”Angkatan ke-XXX di Resimen Induk Kodam Jaya (Rindam Jaya) dalam rangka meningkatkan rasa bela negara dan cinta tanah air. Latihan yang diadakan tanggal 11-22 Januari 2010 merupakan latihan rutin serta pertama kalinya diadakan sejak tahun 1999. Kegiatan ini juga terselenggara atas bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional. Selain bertujuan meningkatkan rasa bela negara dan cinta tanah air, dalam tataran praktis, latihan ini juga bertujuan menambah mutu kualitas personil Menwa UI dalam ilmu olah keprajuritan.

Keikutsertaan kembali Menwa UI untuk mengadakan Latsarmil di Rindam Jaya tidak dapat dipungkiri dari tugas pokok dan fungsi Menwa sendiri sebagai komponen pendukung pertahanan negara. Konsekuensinya, pendidikan dan pelatihan kemampuan dasar bela negara melalui olah keprajuritan menjadi keharusan bagi setiap anggota Menwa UI.

Dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Komandan Komando Pendidikan (Dandodik) Bela Negara, Letkol Deny Setiawan selaku Inspektur Upacara dalam apel pembukaan Latsarmil Angkatan XXX Menwa UI; Danrindam Jaya, Kolonel Toto Rinanto menegaskan bahwa latsarmil ini sama sekali bukan suatu bentuk militerisasi sipil, melainkan lebih kepada pembekalan kemampuan bela negara dan ilmu olah keprajuritan yang merupakan hak individu warga negara sesuai dengan Pasal 30 UUD 1945 dan UU No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara. Dengan kata lain, latihan ini adalah murni kesadaran masing-masing individu personil Menwa UI yang menyadari arti penting bela negara dan pertahanan. Apalagi, Sistem Pertahanan Semesta (SISHANTA) yang diterapkan Indonesia telah menegaskan bahwa tugas dan tanggung jawab pertahanan negara harus dilaksanakan oleh siapapun, dimanapun, dan kapanpun. Pelaksanaan Latsarmil Menwa UI amat dilandasi “semangat” SISHANTA itu.

Rencana kerja Menwa UI ke depan adalah semakin memantapkan kaderisasi anggota untuk terus dididik, dilatih, dan dibina sehingga menjadi intelektual yang sadar bela negara, dengan mengadakan Latsarmil tiap tahun di Rindam Jaya ataupun pendidikan-pendidikan lanjutan, seperti kursus kader pelaksana (suskalak) dan kursus dinas staf (KDS). Selain itu, kegiatan lainnya yang bersifat pengabdian kepada masyarakat dalam hal pencegahan dan penanggulangan bencana merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti oleh setiap anggotanya. Kegiatan-kegiatan tersebut diselenggarakan dengan menyesuaikan pada kondisi dan jadwal akademis di Universitas. (is/ra)



http://www.ui.ac.id/id/news/archive/4151